Selasa, 15 Januari 2019

Efektivitas Individu, Kelompok dan Organisasi

| Selasa, 15 Januari 2019
Dalam pengertian teoritis maupun praktis, tidak ada persetujuan yang universal mengenai apa yang dimaksud keefektifan. Bagaimana kita mendifinisikan keefektifan, dua pendekatan umum dari keefektifan tercermin sebagai berikut:
  • Pendekatan berdasarkan tujuan; Menurut pendekatan ini, sebuah organisasi didirikan untuk mencapai tujuan. Apa yang dimaksud keefektifan adalah pencapaian tujuan yang dtetapkan dengan usaha kerjasama.
  • Pendekatan Teori Sistem; Pendekatan ini menenkankan pentingnya adaptasi terhadap tutuntan ekstern sebagai kreteria penilaian keefektifan. Teori sistem, memungkinkan kita membahas perilaku organisasi secara intern dan ekstern.

Perspekti Keefektifan

Tiga macam perpektif kefektifan dapat diindentifikasikan sebagai berikut:

Efektifitas individu

Perspektif ini menekankan pelaksanaan tugas pekerja atau anggota dari organisasi itu. Tugas-tugas yang harus dilaksanakan adalah bagian dari pekerjaan atau posisi individu dalam organisasi itu. Para manajer secara rutin menaksir keefektifan individu melalui proses evaluasi prestasi. Evaluasi ini menjadi dasar untuk kenaikan gaji, promosi, dan jenis imbalan lain yang diberikan organisasi itu.

Efektifitas kelompok

Individu-individu jarang bekerja terpisah dari pekerja lain di dalam organisasi itu. Menurut situasi yang lazim individu bekerja dalam kelompok. Jadi kita, harus mempertimbangkan suatu perspektif keefektifan antara ketiga kelompok adalah jumlah sumbangan dari seluruh anggotanya.

Sebagai contoh: Sekelompok pekerja perusahaan rokok di bagian produksi, individu pegawai pekerja bagian linting rokok, bekerja mempunyai tingkat efektifitas yang tinggi, akan mempengaruhi efektifitas kelompok.

Tentunya dalam hal ini keefektifan kelompok melebihi jumlah sumbangan individu. Dengan demikian produk jadi 1 bungkus rokok dihasilkan dari sumbangan masing-masing individu pekerja.

Efektifitas Organisasi

Karena organisasi terdiri dari individu dan kelompok, keefektifan organisasi adalah fungsi dari efektifitas individu dan kelompok. Sungguhpun demikian, keefektifan organisasi melebihi jumlah efektifitas individu dan kelompok. Organisasi dapat memperoleh prestasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah prestasi dari masing-masing bagianya.

Kesimpulan dan Tanggapan

Teori sistem menekankan dua pertimbangan yang penting:
  1. Kelangsungan hidup organisasi yang pokok tergantung pada kemampuannya mengadaptasi tuntutan lingkungannya
  2. Untuk memenuhi tuntutan ini siklus total dari masukan–proses–keluaran harus mendapatkan perhatian yang utama manajerial
Oleh karena itu, kriteria keefektifan harus mencerminkan masing-masing dari kedua pertimbangan di atas, dan anda harus mendefinisikan keefektifan berdasarkan pertimbangan itu. Pendekatan menurut sistem menunjukkan bukti-bukti bahwa sumber daya harus dicurahkan terhadap kegiatan-kegiatan yang mempunyai sedikit kaitan dengan pencapaian tujuan utama organisasi.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar